Taushiyah ke 182, Senin 18 Syawal 1436 / 03 Agustus 2015
Tafsir Mudah 100 Ayat Al-Qur'an Seruan Kepada Orang Beriman
Ayat Kesepuluh: Surat 2 Al-Baqarah, Ayat 282.
Allah berfirman:
"Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermu'amalah tidak secara tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. Dan hendaklah seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar. Dan janganlah penulis enggan menuliskannya sebagaimana Allah mengajarkannya, meka hendaklah ia menulis, dan hendaklah orang yang berhutang itu mengimlakkan (mendiktekan apa yang akan ditulis itu), dan hendaklah ia bertakwa kepada Allah Tuhannya, dan janganlah ia mengurangi sedikitpun daripada hutangnya. Jika yang berhutang itu orang yang lemah akalnya atau lemah (keadaannya) atau dia sendiri tidak mampu mengimlakkan, maka hendaklah walinya mengimlakkan dengan jujur. Dan persaksikanlah dengan dua orang saksi dari orang-orang lelaki (di antaramu). Jika tak ada dua oang lelaki, maka (boleh) seorang lelaki dan dua orang perempuan dari saksi-saksi yang kamu ridhai, supaya jika seorang lupa maka yang seorang mengingatkannya. Janganlah saksi-saksi itu enggan (memberi keterangan) apabila mereka dipanggil; dan janganlah kamu jemu menulis hutang itu, baik kecil maupun besar sampai batas waktu membayarnya. Yang demikian itu, lebih adil di sisi Allah dan lebih menguatkan persaksian dan lebih dekat kepada tidak (menimbulkan) keraguanmu. (Tulislah mu'amalahmu itu), kecuali jika mu'amalah itu perdagangan tunai yang kamu jalankan di antara kamu, maka tidak ada dosa bagi kamu, (jika) kamu tidak menulisnya. Dan persaksikanlah apabila kamu berjual beli; dan janganlah penulis dan saksi saling sulit menyulitkan. Jika kamu lakukan (yang demikian), maka sesungguhnya hal itu adalah suatu kefasikan pada dirimu. Dan bertakwalah kepada Allah; Allah mengajarmu; dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu."
Tafsir Mudah dan Kandungan Ayat:
1. Ayat ini adalah seruan untuk semua orang beriman tanpa pandang suku, ras, warna kulit dan bangsa.
2. Orang beriman adalah orang mengimani semua yang wajib diimani dengan ucapan lisan, keyakinan hati dan pengamalan dengan anggota tubuh. Iman bisa bertambah dengan ketaatan kepada Allah dan bisa berkurang dengan kedurhakaan kepada Allah.
3. Ini adalah ayat tentang hutang piutang dan merupakan ayat terpanjang dalam Al-Qur'an.
4. Dalam ayat ini terkandung banyak hukum yang sangat penting dan bermanfaat serta kita butuhkan.
5. Hukum hutang piutang adalah boleh.
6. Hendaklah hutang piutang dilakukan dengan jelas segala sesuatunya; seperti barang dan batas waktunya.
7. Allah memerintahkan agar semua transaksi hutang piutang itu dicatat agar tidak lupa dan tidak terjadi persengketaan atau hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari.
8. Hendaklah yang mencatat adalah orang yang adil dan tidak condong ke satu pihak.
9. Hendaklah yang mencatat itu mengerti seluk beluk hutang piutang.
10. Hendaklah orang yang diberi nikmat oleh Allah berupa mampu dan mengerti mencatat tidak menolak jika diminta untuk mencatatkan oleh orang lain.
11. Hendaklah orang yang berhutang itu mengimlakkan atau mendiktekan apa yang akan ditulis itu
12. Hendaklah orang yang berhutang itu bertakwa kepada Allah dan tidak mengurangi sedikitpun daripada hutangnya.
13. Jika yang berhutang itu orang yang lemah akalnya atau lemah keadaannya atau dia sendiri tidak mampu mengimlakkan, maka sebagai gantinya hendaklah walinya mengimlakkan dengan jujur.
14. Allah perintahkan agar transaksi hutang piutang itu dipersaksikan oleh dua orang saksi lelaki.
15. Jika tak ada dua orang saksi lelaki, maka boleh seorang lelaki dan dua orang perempuan.
16. Hendaklah saksi itu adalah orang yang diridhai karena keadilannya supaya jika seorang lupa maka yang seorang mengingatkannya.
17. Hendaklah saksi itu beragama Islam dan sudah baligh.
18. Saksi-saksi itu wajib hadir jika dipanggil tidak boleh enggan memberi keterangan apabila mereka dipanggil.
19. Janganlah kita jemu menulis transaksi hutang piutang, baik kecil maupun besar sampai batas waktu membayarnya.
20. Semua ini adalah petunjuk yang sempurna dari Allah.
(Bersambung)
Ya Allah, masukkanlah kami ke dalam golongan "Ahlul Qur'an" [Keluarga Al-Qur'an] dan "Shohibul Qur'an" [Sahabat Al-Qur'an], yang "Hidup Di Bawah Naungan Al-Qur'an", selalu membaca, memahami dan mengamalkannya sehingga kami menjadi sukses, bahagia dan selamat dunia akhirat, aamiin..
Akhukum Fillah
@AbdullahHadrami
WA MTDHK (Majelis Taklim dan Dakwah Husnul Khotimah) kota Malang
Infaq kegiatan dakwah MTDHK bisa disalurkan melalui rekening a/n Majelis Taklim dan Dakwah Husnul Khotimah;
BSM No: 7755555511
BNI No: 0362755494
Semoga Allah beri ganti dengan yang lebih baik dan barokah di dunia dan akhirat.
☝️Kegiatan dakwah dan laporan keuangan ada di website kami www.mtdhk.com.
Untuk berlangganan WA Taushiyah MTDHK ketik "GABUNG" kirim WA (bukan SMS) ke +6283848634832 (Anggota lama tidak perlu mendaftar lagi)
Silahkan disebarkan kiriman ini sebagaimana aslinya tanpa dirubah sedikitpun, semoga bermanfaat dan menjadi amal jariyah.. Jazakumulloh khoiro.