Senin, 03 Agustus 2015

Tafsir Surat 2 Al-Baqarah, Ayat 278-279.

Taushiyah ke 181, Ahad 17 Syawal 1436 / 02 Agustus 2015

Tafsir Mudah 100 Ayat Al-Qur'an Seruan Kepada Orang Beriman

Ayat Kesepuluh: Surat 2 Al-Baqarah, Ayat 278-279.

Allah berfirman:
"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman.
Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba), maka ketahuilah, bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu. Dan jika kamu bertaubat (dari pengambilan riba), maka bagimu pokok hartamu; kamu tidak menganiaya dan tidak (pula) dianiaya."

Tafsir Mudah dan Kandungan Ayat:

1. Ayat ini adalah seruan untuk semua orang beriman tanpa pandang suku, ras, warna kulit dan bangsa.
2. Orang beriman adalah orang mengimani semua yang wajib diimani dengan ucapan lisan, keyakinan hati dan pengamalan dengan anggota tubuh. Iman bisa bertambah dengan ketaatan kepada Allah dan bisa berkurang dengan kedurhakaan kepada Allah.
3. Allah melarang orang-orang beriman dari bermuamalah atau bertransaksi dengan cara riba.
4. Orang beriman adalah orang yang mau menerima nasehat dan tunduk kepada aturan Allah.
5. Allah perintahkan kepada orang-orang beriman agar mereka bertakwa.
6. Bertakwa kepada Allah adalah dengan senantiasa mengerjakan perintahNya dan menjauhi laranganNya.
7. Diantara konsekuensi takwa adalah meninggalkan riba setelah mengetahui bahwa Allah telah melarang dan mengharamkannya.
8. Orang yang tetap bermuamalah dengan transaksi riba padahal telah mengetahui keharamannya berarti menantang perang Allah dan RasulNya.
9. Bagaimana mungkin bisa menang manusia yang lemah dari semua sisi ketika berperang melawan Allah yang Maha Perkasa lagi Maha Berkuasa?
10. Allah tidak pernah lalai atau membiarkan orang yang dzalim begitu saja tanpa menghukumnya, hanya saja semua ada waktunya.
11. Allah Maha Bijaksana memberi kesempatan untuk bertaubat dan selalu membuka pintu taubat.
12. Orang yang bertaubat dari riba diperbolehkan mengambil pokok harta atau modalnya saja, tanpa hasil riba-nya yang merupakan hak orang lain dan bukan haknya, sehingga tidak mendzalimi orang lain dan juga tidak didzalimi dengan mengurangi harta pokoknya.
13. Bertaubat dengan taubat yang benar itu adalah menyesal, tidak berbuat lagi dan berjanji tidak mengulangi lagi selamanya. Kalau dosanya berhubungan dengan orang lain maka wajib diselesaikan.

Ya Allah, masukkanlah kami ke dalam golongan "Ahlul Qur'an" [Keluarga Al-Qur'an] dan "Shohibul Qur'an"  [Sahabat Al-Qur'an], yang "Hidup Di Bawah Naungan Al-Qur'an", selalu membaca, memahami dan mengamalkannya sehingga kami menjadi sukses, bahagia dan selamat dunia akhirat, aamiin..

Akhukum Fillah
@AbdullahHadrami

���� WA MTDHK (Majelis Taklim dan Dakwah Husnul Khotimah) kota Malang ����

�� Infaq kegiatan dakwah MTDHK bisa disalurkan melalui rekening a/n Majelis Taklim dan Dakwah Husnul Khotimah;

�� BSM No: 7755555511
�� BNI No: 0362755494

���� Semoga Allah beri ganti dengan yang lebih baik dan barokah di dunia dan akhirat.

☝��️Kegiatan dakwah dan laporan keuangan ada di website kami www.mtdhk.com.

�� Untuk berlangganan WA Taushiyah MTDHK ketik "GABUNG" kirim WA (bukan SMS) ke +6283848634832 (Anggota lama tidak perlu mendaftar lagi)

�� Silahkan disebarkan kiriman ini sebagaimana aslinya tanpa dirubah sedikitpun, semoga bermanfaat dan menjadi amal jariyah.. Jazakumulloh khoiro.