Senin, 28 November 2016

FILOSOFI GULA DAN KOPI

:::FILOSOFI GULA DAN KOPI… :::

Oleh :
Ustadz Muhammad Gazali Abdurrahim Arifuddin,  حفظه الله تعالى


Kasus 1
Jika kopi terlalu pahit
Siapa yang salah?
Gula lah ya g disalahkan karena terlalu sedikit hingga “rasa” kopi pahit

Kasus 2
Jika kopi terlalu manis
Siapa yang disalahkan?
Gula lagi karena terlalu banyak hingga “Rasa” kopi manis

Kasus 3
Jika takaran kopi & gula balance
Siapa yang di puji…?
Tentu semua akan berkata…
Kopinya mantaaap

Kemana gula yang mempunyai andil
Membuat “rasa” kopi menjadi mantaaap
Mari Ikhlas seperti Gula yang larut tak terlihat tapi sangat bermakna.

Gula PASIR memberi RASA MANIS pada KOPI, tapi orang MENYEBUTnya KOPI MANIS… bukan KOPI GULA…

Gula PASIR memberi RASA MANIS pada TEH, tapi orang MENYEBUTnya TEH MANIS… bukan TEH GULA…

ORANG menyebut ROTI MANIS… bukan ROTI GULA…

ORANG menyebut SYRUP Pandan, Syrup APEL, Syrup JAMBU….
padahal BAHAN DASARnya GULA….
Tapi GULA tetap IKHLAS LARUT dalam memberi RASA MANIS…

akan tetapi apabila berhubungan dengan Penyakit, barulah GULA disebut..PENYAKIT GULA

BEGITUlah HIDUP….
Kadang KEBAIKAN yang Kita TANAM tak pernah diSEBUT Orang….
Tapi kesalahan akan dibesar-besarkan…

IKHLASlah seperti GULA…
LARUTlah seperti GULA…
Tetap SEMANGAT memberi KEBAIKAN…!!!!
Tetap SEMANGAT menyebar KEBAIKAN..!!!
Karena KEBAIKAN tidak UNTUK DISEBUT…
tapi untuk DIRASAkan…”

“Kebaikan yang engkau lakukan hari ini, mungkin besok dilupakan orang. Apapun yang terjadi Tetaplah berbuat baik”

������������������������
Semangat pagi semoga penuh keberkahan
S E N Y U M������������������

Minggu, 27 November 2016

ADA SYAITHON DI LISANMU

*#Aqwal As-salaf 《028》*

�� ADA SYAITHON DI LISANMU ��

�� قال الإمام ابن القيم رحمه الله :

( ‏في اللسان آفتان : آفة الكلام ، وآفة السكوت ،
- فالساكت عن الحق شيطان أخرس ،
- والمتكلم بالباطل شيطان ناطق ،
- وكلاهما عاصٍ لله ..! ) .

�� الجواب الكافي صـ(١٨٨)

�� Berkata IBNUL QOYYIM - رحمه الله - :

�� Pada lisan ada 2 kekeliruan : 

1⃣ Kekeliruan ketika berbicara,

2⃣ Kekeliruan ketika diam,

➡ maka orang yang mendiamkan kebenaran dia adalah syaithon yang bisu,

➡ Dan orang yang berbicara dengan kebathilan dia adalah syaithon yang berbicara,

✅ *KEDUANYA ADALAH ORANG YANG BEMAKSIAT KEPADA ALLOH*

�� ( al-jawabu al-kafi 188 )

✏  Akhukum ABU SULAIMAN AL-MAIDANI

JANGAN KELIRU MEMANTASKAN DIRI

JANGAN KELIRU MEMANTASKAN DIRI

Salah satu ujian iman tertinggi adalah ketika diri tak menyadari.. posisi tertinggi hati, tak lagi Allah yang menghuni.Terkelabui oleh cinta yang katanya sejati, padahal hakikat kehadirannya hanya untuk menguji.

Bersibuk memantaskan diri karena jodoh, bukan lagi karena Allah.

Terbakar semangat menikah, tanpa menyadari niat berbelok, tak lagi untuk ibadah. Mulai gelisah menapaki pencarian,
mengabaikan penguatan ketaatan dalam kesendirian.

Padahal ketahuilah.. episode ‘sendiri’ itu Allah berikan sebagai sebuah kesempatan untuk mengeksplorasi kehidupan. Episode ‘sendiri’ juga merupakan kesempatan untuk memupuk ketaatan, sebagai bekal persiapan pulang. Ia bukanlah sebuah kutukan, sehingga dianggap pantas sebagai cibiran. Bukan.

Tenang saja..
kalem..
santai..
semua sudah diatur.

Diatur dengan sebaik-baiknya, dengan setepat-tepatnya.
Tak perlu gelisah, khawatir jadi salah arah. Tak perlu buru-buru, khawatir jalan tempuhnya keliru.

Jangan terbawa arus, meski di luar sana banyak sekali ‘kompor’ yang nyaris membuat hangus. Santai saja. Lagipula mereka di luar sana belum tentu ikut bertanggungjawab apabila diri salah niat. Kuatkan hati, sambil berbenah diri.

Tapi hati-hati. Jangan bersibuk memantaskan diri karena jodoh, bukan lagi karena Allah.

Sebab jika tujuannya demikian, sesungguhnya kita telah membatasi karunia Allah tanpa sadar. Jika Allah ridha, karunia yang diberikan-Nya bisa jauh lebih luas dari itu. Berbenahlah dengan ikhlas, demi menggapai kemuliaan dan kehidupan terbaik, dunia serta akhirat.

Ingatlah, kita akan diuji oleh sesuatu yang benar-benar kita cintai. Bisa jadi sebab Allah cemburu, hamba yang pada mulanya begitu mencintai-Nya, sedang lupa dan lalai tanpa sadar.

Maka doaku, doamu, dan doa siapapun yang setuju..
Berharap diri tak keliru menyandarkan harapan, pada yang tak seharusnya.

Berharap hati tak dilabuhkan, pada tempat yang tak semestinya.
Berharap Allah menggenggam segala rasa, yang tak perlu tercurah.. bila belum saatnya.

Andai pun kelak dipertemukan, berharap kecintaan kepadanya, tak lebih tinggi dari kecintaan kepada-Nya. Sebab jika Allah tidak ridha, tentu tak sulit bagi-Nya mengambil kembali, apapun yang kita rasa sudah dimiliki.

Maka, undang keridhaan-Nya, dengan tetap menempatkan Ilahi Rabbi.. di posisi tertinggi hati.

Jangan keliru atas hakikat memantaskan diri.

Sumber : menikah-islami.blogspot.co.id

UCAPKANLAH IN SYAA ALLAH

UCAPKANLAH IN SYAA ALLAH

Syaikh Muhammad bin Shaleh al-Utsaimin rahimahullah berkata:

Aku ingin menunjukkan kepada kalian sebuah perkara penting yaitu bila engkau bersumpah atas sesuatu hal, maka ucapkanlah setelahnya: "In syaa Allah" walaupun temanmu tidak mendengarnya.

Karena bila engkau mengucapkan "In syaa Allah", maka Allah akan memudahkan urusanmu hingga engkau menepati sumpahmu.

Namun bila ditakdirkan bahwa apa yang engkau inginkan tidak terwujud, maka tidak ada kaffarah bagimu. Dan ini merupakan faedah yang besar.
Andai engkau berkata kepada seseorang misalnya: "Demi Allah, kamu tidak akan menyembelih untukku," kemudian ia mengatakan "in syaa Allah" antara ia dan dirinya (dengan suara pelan), ternyata orang itu kemudian menyembelih untukmu, maka tidak ada kewajiban apapun bagimu, juga tidak ada kaffarah sumpah atasmu.

Demikian juga sebaliknya. Andai engkau berkata: "Demi Allah, saya benar-benar akan menyembelih." Lalu ia mengatakan "in syaa Allah" antara ia dan dirinya, dimana temannya tidak mendengarnya. Kemudian ternyata ia tidak menyembelih, maka tidak ada kafarah sumpah atasnya. Hal ini berdasarkan sabda Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam:

من حلف على يمين فقال إن شاء الله لم يحنث

"Barang siapa bersumpah atas sesuatu hal kemudian ia mengatakan in syaa Allah, maka ia tidak melanggar sumpahnya.

Dan ini merupakan faedah yang besar. Karena itu jadikanlah senantiasa ada pada lisanmu sehingga engkau akan memperoleh dua faedah padanya:

PERTAMA : urusanmu akan dimudahkan

KEDUA : Bila engkau melanggarnya, maka tidak mengharuskanmu untuk membayar kaffarah.

_____________________________

Syarh Riyadhush Shalihin, 2/612
Shahih fiqih

Sabtu, 26 November 2016

Guru Bijaksana Yang Merubah Murid Bodoh Menjadi Pintar

Kisah Inspiratif:
Guru Bijaksana Yang Merubah Murid Bodoh Menjadi Pintar

Penulis Salman -
December 1, 2015

(Pijar.net) – Seorang guru bahasa arab pengganti memasuki ruangan kelas di sebuah Madrasah Ibtidaiyyah. Ia menggantikan guru pelajaran itu sampai akhir semester ini.

Ia memulai pembelajaran dikelas itu, ketika ia bertanya pada seorang murid laki-laki yang duduk di bangku depan, ia bingung karena tiba-tiba suasana kelas menjadi riuh … murid-murid lain tertawa tanpa sebab.

Karena sudah kenyang dengan pengalaman mengajar, ia faham betul, pastilah ada sesuatu yang ditertawakan oleh anak-anak dikelas itu pada diri anak laki-laki yang ditanya olehnya tadi.

Setelah diselidiki ternyata anak laki-laki itu dikenal sebagai murid yang paling bodoh di kelas itu … teman-teman nya begitu meremehkannya sehingga sering mengolok-olok dan mentertawakannya.

Suatu hari seusai pelajaran ia memanggil murid yang dianggap bodoh itu setelah seluruh teman-teman nya pulang. Ia berkata sambil memberikan secarik kertas :

“Hafalkan baik-baik bait-bait syair yang ada di kertas ini … harus hafal betul dan ingat jangan engkau beritahukan kepada teman-teman mu … siapapun !”

Murid itu mengangguk patuh. Seminggu kemudian, guru menyampaikan pelajaran baru dikelas itu, ia menulis syair di papan tulis … menerangkannya dan membacakannya berulang-ulang, setelah itu ia berkata ;

“Nah sekarang siapa yang hafal bait-bait syair ini ??”

tanyanya sambil perlahan ia menghapus tulisan syair itu di papan tulis … tak seorang muridpun mengangkat tangan … kecuali murid yang dikenal bodoh oleh teman-teman nya itu , perlahan malu-malu ia berdiri dan menghafalkan bait-bait syair itu …

Hafalan yang lancar sekali … teman-teman nya yang biasa mengolok-olok dan mentertawakan, semua terkejut dan terdiam … Guru itu memujinya dan menyuruh teman-teman nya untuk bertepuk tangan menghormatinya…

Demikianlah …. berulang kali guru bahasa arab ini memberikan kertas hafalan-hafalan kepada si murid bodoh itu … tertawaan dan cemoohan teman-teman nya kini berubah menjadi kekaguman padanya.

Hal ini mendorong perubahan besar pada jiwa si murid itu. Ia mulai percaya diri dan meyakini bahwa dia tidak lah bodoh… Ia merasa mampu untuk bersaing dengan teman-teman sekelasnya … perubahan ini mendorongnya untuk semangat dan bersungguh-sungguh belajar di semua mata pelajaran.

Ketika ujian akhir tiba… murid ini berhasil lulus untuk setiap mata pelajaran… dengan nilai yang sangat memuaskan…

Si murid bodoh itu kini sedang mengejar gelar doktor di sebuah universitas ternama di kotanya.

Kisah ini dia tulis di sebuah koran sebagai pujian untuk gurunya … sebagai doa agar gurunya itu beroleh pahala dari ALLAH dan kebaikan karena jasa-jasa nya….

Saudaraku, manusia yang berteman dengan kita ada dua jenis. Yang satu jenis manusia yang membuka jalan kebaikan menutup jalan keburukan. Manusia jenis ini akan selalu memberi kita harapan, optimisme, menolong dan melapangkan.

Yang kedua jenis manusia yang membuka jalan keburukan menutup jalan kebaikan. Manusia jenis ini akan selalu memutus harapan dan cita-cita dari kita. Ia selalu menebar duri dan kerikil di jalan yang akan kita lalui berupa pesimisme, putus asa, curiga, buruk sangka, dan berbagai hal yang memadamkan semangat kita berkarya.

Semoga kita mampu mengambil hikmahnya….

SIKAP TERHADAP PEMBANTAIAN DAN PEMBERSIHAN ETNIS MUSLIMIN OLEH KAFIR BUDHA DI MYANMAR (BURMA)

Manhajul Anbiya:
���� SIKAP TERHADAP PEMBANTAIAN DAN PEMBERSIHAN ETNIS MUSLIMIN OLEH KAFIR BUDHA DI MYANMAR (BURMA)

�� al-'Allamah asy-Syaikh Shalih al-Fauzan hafizhahullah,

�� Tanya :
"Wahai syaikh yang mulai, kami ingin ada arahan seputar pembantaian kaum Budha terhadap saudara-saudara kita kaum muslimin di Burma sekarang. Pembantain tersebut merupakan kelanjutan dari pembantain dan pembersihan etnis sejak puluhan tahun lalu. Sementara itu ada upaya penyembunyian berita-berita oleh media international terkait permasalahan ini."

�� Jawab :
"Permasalahan ini tidak hanya menimpa muslimin di Burma. Islam sekarang diserang di banyak negeri-negeri muslimin. Negara-negara kafir menguasai kaum muslimin sekarang. Mereka tidak menginginkan tegaknya negara untuk kaum muslimin. Bahkan mereka mengingingkan semaksimal mungkin agar Islam tidak ada wujudnya lagi.

�� Kalian tahu sekarang, apa yang mereka lakukan terhadap kaum muslimin? Mereka namakan ini dengan "Demokrasi". Mereka memaksakan kepada kita ideologi dan hukum kufur mereka. Mereka memaksakan kepada kita hukum kufur, yaitu apa yang mereka namakan dengan "Demokrasi" dan "Sekularisme".

��Namun, Allah tidak mau kecuali menyempurnakan cahaya-Nya.

�� Maka wajib atas kita untuk berdoa, banyak berdoa, terus mengulang-ulang doa kepada Allah — Subhanahu wa Ta'ala — untuk kebaikan saudara-saudara kita kaum muslimin di semua tempat agara Allah menolong mereka dan menyelematkan mereka dari musuh-musuhnya.
Wajib atas kita berdoa, kita tidak bisa berbuat untuk mereka kecuali doa.
✅ Barangsiapa yang memiliki kemampuan lebih dari ini, maka wajib atasnya mencurahkan apa yang dia mampu."

�� Makkah, 9 Sya'ban 1433 H / 29Juni 2012 M

�� http://www.ajurry.com/vb/showthread.php?p=88067

���� Suara :
http://ia600805.us.archive.org/8/items/Fawzan_Borma/Fawzan_Borma.mp3

أحسنَ الله إليكم، فضيلة الشيخ نريد كلمة توجيهية للمسلمين حول مذابح (البوذيين) لإخواننا المسلمين في (بُورْمَا) الآن، وهي امتدادًا -كذا- للمذابح والتطهير العِرْقِي لهم منذ عشرات السنين علمًا بأن هناك تكتم إعلامي عالمي حيال هذه القضية.
الجواب:
هذه المسألة ليست خاصة بـ (البُورْمِيِّين)، الإسلام الآن يُهاجَم في كثيرٍ من بلاد المسلمين، الدول الكافرة تسلطت على المسلمين الآن، لا تريد أن تقومَ لهم دولة، ولا تريد أن يكون للإسلام وجود -مهما استطاعوا-.
فهم تعلمون الآن ماذا يعملون مع المسلمين؟ يُسمون هذا بـ (الديمقراطية)، يفرضون علينا مذهبهم وحكمهم الكفري، يفرضون علينا الحكم الكفري وهو ما يسمونه (الديمقراطية) و(العِلمانية)، ولكن يأبى الله -سبحانه وتعالى- إلا أن يتم نورَه.
فعلينا بـ (الدعاء)، كثرة (الدعاء) والإلحاح على الله –سبحانه وتعالى- لإخواننا المسلمين في كل مكان أن ينصرهم الله، وأن ينقذهم من عدوهم.
علينا بـ (الدعاء)، لا نملك لهم غير (الدعاء)، وعلى مَن عنده مقدرة أكثر من هذا أن يبذلَ ما يقدر عليه، نعم. اهـ

[مكة 9-8-1433هـ]

•••••••••••••••••••••
������ Majmu'ah Manhajul Anbiya
��▶ Join Telegram https://tlgrm.me/ManhajulAnbiya
�� Situs Resmi http://www.manhajul-anbiya.net

~~~~~~~~~~~~~~~~~

Kisah sepotong roti

Al-Fawaid:
Kisah sepotong roti..

Dahulu..
ada seorang lelaki yang beribadah selama 60 tahun lamanya..
lalu ia terfitnah oleh seorang wanita..
dan berzina dengannya selama enam hari..
lalu ia sadar dan bertaubat..
ia pun pergi meninggalkan tempat ibadahnya..
lalu ia singgah di sebuah masjid..
dan tinggal di sana selama tiga hari tak ada makanan..
suatu ketika, ada orang yang memberinya roti..
ketika ia hendak memakannya..
ia melihat dua orang yang amat membutuhkan..
ia pun memotong roti..
dan memberikannya kepada keduanya..
sementara ia tak makan..
maka Allah memerintahkan malaikat untuk menimbang..
antara amalannya selama 60 tahun dan zinanya selama 6 hari..
ternyata lebih berat zina selama 6 hari..
lalu Allah memerintahkan menimbang zinanya 6 hari dengan dua potong roti..
ternyata lebih berat dua potong roti
diriwayatkan oleh Nadlr bin Syumail dari perkataan ibnu Mas'ud..
dan ibnu Abu Nuaim meriwayatkan juga kisah yang sama dari Abu Musa Al Asy'ari dengan sanad yang shahih..

lihatlah..
ibadah 60 puluh tahun dikalahkan oleh zina 6 hari..
tidakkah menjadi takut hati kita untuk berbuat maksiat..

lihat juga..
ternyata berinfak di saat kita butuh..
melebihi ibadah selama 60 tahun..
namun..
itu tak mudah..
karena jiwa amat mencintai harta..
kecuali orang yang Allah berikan kekuatan padanya..

(copas akhuna wandy)
Sumber Al fawaid = Grup telegram Ustadz Abu Yahya Badrussalam.LC

Jumat, 25 November 2016

Apa Itu CINTA

Apa Itu CINTA ?

By : Abu Ibrohim al Bassam

”Cinta adalah kekuatan yang membuat Bilal bin Rabah setegar gunung ketika menghadapi siksaan kaum kafir...

Cinta adalah kekuatan yang menjadikan Abu Bakar As-siddhiq begitu dermawan dengan menginfaqkan seluruh hartanya demi Sang Kekasih...

Cinta adalah kekuatan yang menjadikan Abdullah bin Jarrah sanggup membunuh ayahnya demi Dzat yang dicintainya...

Cinta adalah kekuatan yang mengubah penjara jadi istana bagi Yusuf AS...

Cinta adalah kekuatan yang menjadikan Tariq bin Ziad sanggup menyebrangi benua menaklukan Eropa untuk dipersembahkan kepada Sang Maha Cinta...

Cinta kepada Allah saja yang mampu menguatkan kita menghadapi ujian ini...

Dan hari ini kita belajar tentang CINTA, karena cinta kita memiliki kekuatan untuk menanggung lapar, haus dan payah demi Dzat yang kita cintai. Mudah-mudahan esok hari kekuatan cinta akan membuat kita mampu melakukan perubahan yang dasyat.

RIWAYATKAN KEPADA ANAK-ANAKMU TENTANG MEREKA

*RIWAYATKAN KEPADA ANAK-ANAKMU TENTANG MEREKA*

Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang kepahlawanan khalifah Abu Bakar ash-Shiddiq, melalui tangannya nabi-nabi palsu diberantas dan kaum murtaddin ditundukkan.
Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang khalifah Umar bin Khatthab al-Faruq, di zamannya Mesir, Syam dan Persia (Majusi penyembah api) ditaklukkan dan Baitul Maqdis pun dibebaskan.
Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang kepahlawanan khalifah Utsman bin Affan Dzun Nurain, di zamannya Islam terbentang dari persia sampai Afrika utara... di zamannya negeri2 Transoxania: Azerbaijan, Kazakhstan, Turkmenistan, Tajikistan, Bukhara Dan Samarkand ditaklukkan dan penghuninya di Islamkan.
Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang Kepahlawanan khalifah Ali Bin Abi Thalib, pemuda Qurays yang tidaklah seorang kafir berhadapan dengannya di medan perang kecuali ditebas dengan pedangnya.
Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang Kepahlawanan khalifah Mu’awiyah bin Abi Sufyan, di zamannya angkatan laut Islam menyebrangi lautan, dimulai invasi besar-besaran ke ibu kota Bzantium, Konstantinopel (Romawi Timur), di zamannya eropa gemetaran menghadapi Islam.
Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang Kepahlawanan Khalifah Abdul Malik bin Marwan al-Umawy, di bawah komandonya tentara Islam menyeberangi sungai Oxus dan berhasil menundukkan Balkanabad, Bukhara, Khwarezmia, Ferghana dan Samarkand. Tentaranya bahkan sampai ke India dan menguasai Balukhistan, Sind dan daerah Punjab sampai ke Multan. Di zamannya mata uang romawi dan persia dihapus dan diganti mata uang Islam.
Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang khalifah Al-Walid bin Abdul-Malik al-Umawy. Di zamannya Islam mengalami masa kejayaan dan kemakmuran, beliau menunjuk panglima Islam Tariq bin Ziyad menyebrangi selat Gibraltar memasuki Gerbang Eropa, mengekspansi Spanyol, kota Cordoba, Selville dan Toledo pun ditaklukkan.
Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang khalifah Umar bin Abdul Aziz al-Umawy, di zamannya kaum muslimin hidup dengan kemakmuran kesejahteraan dan keadilan, mengekspansi perancis, menyerang kota Bordeaux, Poitiers di bawah komando panglima Islam al-Ghafiqi rahimahullah.
Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang khalifah Harun al-Rasyid al-Abbasy.
Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang sulthan Shalahuddin aal-Ayyubi, yang mengusir kaum salib, merebut kembali baitul maqdis, dan memberantas kaum zindiq dinasti fathimiyyah Ubaidiyyah syiah.
Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang sultan Dhohir bibirs dan panglima Saifuddin Quthuz, yang berhasil menantang dan memberhentikan gelombang besar invasi bangsa Tatar Mongol.
Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang khalifah Muhammad al-Fatih al-Utsmani, penakluk konstantinopel Romawi Timur, pembuka Eropa.
Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang Sultan King Sulaiman al-Qanuni al-Utsmany, yang menaklukkan kawasan balkan, Belgrade, Rhodes, dan sebagian besar Hongaria.
Riwayatkan kepada anak-anakmu tentang Sultan Abdul Hamid al-Utsmany, yang menolak permohonan Inggris dan Eropa menyerahkan tanah palestina ke tangan kaum Yahudi.
Kabarkan.....
Riwayatkan.....
dan tancapkan pada hati anak-anakmu kecintaan kepada mereka
*“SINGA-SINGA ISLAM .... MUTIARA ZAMAN” -*
Semoga Allah meridhoi dan merahmati mereka-
Akhukum fillah _Fadlan Fahamsyah_

Kamis, 24 November 2016

KITA BUTUH ORANG LAIN

KITA BUTUH ORANG LAIN

Ya.. Kita Butuh Orang Lain Untuk Melihat Hal-Hal Yang Tidak Dapat Kita Lihat Sendiri

Semua petinju profesional memiliki pelatih, bahkan petinju sehebat Muhammad Ali pun memiliki pelatih.  Padahal jika mereka berdua duel jelas Muhammad Ali lah yang akan menang.

Lantas kenapa Muhammad Ali masih butuh kepada pelatih tersebut sementara jelas ia lebih hebat dari sang pelatih?. Kita harus ngerti bahwasanya Muhammad Ali butuh kepada pelatihnya bukan karena sang pelatih lebih hebat, namun karena Muhammad Ali butuh kepada seseorang untuk melihat hal-hal yang TIDAK DAPAT dia LIHAT SENDIRI.

Hal yang tidak dapat dilihat dengan mata sendiri itulah yang dikenal dengan BLIND SPOT : TITIK BUTA.
Kita hanya bisa melihat blind spot tersebut dengan bantuan penglihatan orang lain.

Karenanya dalam kehidupan kita butuh orang lain untuk menasehati kita..., mengingatkan.., bahkan menegur kita jika kita melakukan kesalahan yang tidak kita sadari.

KERENDAHAN HATI untuk menerima kritikan, nasehat & teguran itulah yang justru menyelamatkan kita.

Kita bukan manusia sempurna...biarkanlah orang lain menjadi "MATA" di area Blind Spot sehingga kita bisa melihat apa yang tidak bisa dilihat dengan pandangan diri sendiri.

(Ust. Firanda Andirja, MA)

Semoga manfa'at

ORANG YANG PALING BUTUH

ORANG YANG PALING BUTUH

Tahukah kamu siapa Orang yang Paling Butuh Kepada Nasehatmu?

Wahai hamba Allah... sayangilah dirimu...,

Sesungguhnya orang yang paling butuh kepada nasehat-nasehatmu yang kau bagikan di media sosial (status facebook) adalah dirimu sendiri sebelum orang lain.

(Ust. Firanda Andirja, MA)

Semoga manfa'at

NIKMAT AMAN NIKMAT YANG BEGITU BESAR

➖➖➖➖➖➖➖➖➖

*_____NIKMAT AMAN NIKMAT YANG BEGITU BESAR____*✍

����Berkata asy-Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah,

“Nikmat keamanan dan ketenteraman tidak bisa ditandingi oleh nikmat apa pun setelah kenikmatan agama.

�� *Maka dari itu, kita wajib menjauhi segala sesuatu yang akan membuat gejolak di masyarakat*.

☄Kita tidak menganggap para penguasa itu bebas dari kesalahan. Para waliyyul amr dari kalangan ulama dan umara punya banyak kesalahan.

☄Tetapi, sebuah riwayat menyebutkan, ‘Sebagaimana kondisi kalian maka akan seperti itulah pimpinan kalian.’ Lihatlah keadaan manusia. Di antara hikmah Allah Subhanahu wata’ala bahwa penguasa dan rakyat itu sama,

وَكَذَلِكَ نُوَلِّي بَعْضَ الظَّالِمِينَ بَعْضًا بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ

“Dan demikianlah Kami jadikan sebagian orang-orang yang lalim itu sebagai penguasa terhadap sebagian orang lalim yang lain karena apa yang mereka usahakan.” (al-An’am: 129)

✅Yang wajib kita lakukan adalah mendoakan para penguasa secara diam diam ataupun terang-terangan. Kita doakan mereka agar mendapat taufik, kebaikan, dan dapat memperbaiki,….

��Disebutkan bahwa al-Imam Ahmad  rahimahullah dahulu mengatakan, “Kalau aku tahu bahwa aku punya doa yang pasti terkabul, pasti akan aku gunakan untuk mendoakan penguasa.” Sebab, apabila penguasa itu baik, akan baik pula bagi umat. Dan ini benar. (al-Imam az-Zahid hlm. 118—119 dengan diringkas –majalah asy-Syariah edisi 91).

______

��Chanel telegram Ingin Belajar Islam
telegram.me/InginBelajarIslam

➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖

Rahasia Besar Seorang Ayah Yang Tidak Diketahui Seorang Anak

BBG AL ILMU:
Rahasia Besar Seorang Ayah Yang Tidak Diketahui Seorang Anak...

Mungkin ibuku lebih kerap menelpon untuk menanyakan keadaanku setiap hari, tapi apakah aku tahu, bahwa sebenarnya ayahlah yang mengingatkan ibu untuk meneleponku?

Semasa kecil, ibuku lah yang lebih sering menggendongku. Tapi apakah aku tau bahwa ketika ayah pulang bekerja dengan wajah yang letih, ayahlah yang selalu menanyakan apa yang aku lakukan seharian, walau beliau tak bertanya langsung kepadaku karena letihnya mencari nafkah dan melihatku terlelap dalam tidur nyenyakku.

Saat aku sakit demam, ayah membentakku"Sudah diberitahu, Jangan minum es!”

Lantas aku merengut menjauhi ayahku dan menangis di depan ibu.

Tapi apakah aku tahu bahwa ayahlah yang risau dengan keadaanku, sampai beliau hanya bisa menggigit bibir menahan kesakitanku.

Ketika aku remaja, aku meminta izin untuk keluar malam. Ayah dengan tegas berkata“Tidak boleh!"

Sadarkah aku, bahwa ayahku hanya ingin menjaga aku, karena beliau lebih tahu dunia luar, dibandingkan aku bahkan ibuku ?

Karena bagi ayah, aku adalah sesuatu yang sangat berharga. Saat aku sudah dipercayai olehnya, ayah pun melonggarkan peraturannya.

Maka kadang aku melanggar kepercayaannya.Ayah lah yang setia menunggu aku diruang tamu dengan rasa sangat risau, bahkan sampai menyuruh ibu untuk mengontak beberapa temannya untuk menanyakan keadaanku, ”Dimana, dan sedang apa aku diluar sana ?”

Setelah aku dewasa, walau ibu yang mengantar aku ke sekolah untuk belajar, tapi tahukah aku, bahwa ayah lah yang berkata: "Ibu, temanilah anakmu, aku pergi mencari nafkah dulu buat kita bersama."

Disaat aku merengek memerlukan ini – itu, untuk keperluan kuliahku, ayah hanya mengerutkan dahi, tanpa menolak, beliau memenuhinya, dan cuma berpikir, 'kemana aku harus mencari uang tambahan, padahal gajiku pas-pasan dan sudah tidak ada lagi tempat untuk meminjam.'

Saat aku berjaya. Ayah adalah orang pertama yang berdiri dan bertepuk tangan untukku. Ayah lah yang mengabari sanak saudara,”Anakku sekarang sukses. Alhamdulillah”

Walau kadang aku cuma bisa membelikan baju koko itu pun cuma setahun sekali. Ayah akan tersenyum dengan bangga.

Dalam sujudnya ayah juga tidak kalah dengan doanya ibu, cuma bedanya ayah simpan doa itu dalam hatinya.

Sampai ketika nanti aku menemukan jodohku, ayahku akan sangat berhati – hati mengizinkannya.

Dan akhirnya, saat ayah melihat ku duduk diatas pelaminan bersama pasanganku, ayahpun tersenyum bahagia.

Lantas pernahkah aku memergoki, bahwa ayah sempat pergi ke belakang dan menangis?

Ayah menangis karena ayah sangat bahagia. Dan beliau pun berdoa, "Ya Allah Rabbi, tugasku telah selesai dengan baik dengan pertolongan-Mu. Kami mohon kepada-Mu, bahagiakan lah putra putri kecilku yang manis bersama pasangannya."

Pesan ibu ke anak untuk seorang Ayah : 
* Anakku..Memang ayah tidak mengandungmu,tapi darahnya mengalir di darahmu, namanya melekat di namamu..

* Memang ayah tak melahirkanmu...Memang ayah tak menyusuimu,..tapi dari keringatnya lah setiap tetesan yang menjadi air susumu…

* Nak....Ayah memang tak menjagai-mu setiap saat,...tapi tahukah kau dalam do’anya selalu ada namamu disebutnya…

* Tangisan ayah mungkin tak pernah kau dengar karena dia ingin terlihat kuat agar kau tak ragu untuk berlindung di lengannya dan dadanya ketika kau merasa tak aman…

* Pelukan ayahmu mungkin tak sehangat dan seerat bunda,...karena kecintaannya dia takut tak sanggup melepaskanmu…

* Dia ingin kau mandiri, agar ketika kami tiada kau sanggup menghadapi semua sendiri..

* Bunda hanya ingin kau tahu Nak..bahwa…Cinta ayah kepadamu sama besarnya dengan cinta bunda..

* Anakku…Ketahui lah bahwa pada diri ayahmu lah juga terdapat surga bagimu… Maka hormati dan sayangi ayahmu.

Zainal Abidin bin Syamsuddin, حفظه الله تعالى

KIAT SABAR MENURUT ULAMA

*KIAT SABAR MENURUT ULAMA*

➡1. Dunia ini identik dgn kecapekan
Dicari tapi begitu dicapai akan dirasakan capek. Jadi jalanilah dgn kesabaran

➡2. Waktu kita di dunia ini hanya sebentar saja. Jadi jika kita dapat merasakan hal ini, sehingga jika mendapat ujian maka harusnya kita sabar

➡3. Kita itu akan kembali kepada اَللّهُ jalla wa'ala
Sehingga jika mendapat ujian maka dgn sabar maka akan kembali kepada اَللّهُ ta'ala, ingat tujuan akhir hidup kita hanya karena اَللّهُ

➡4. Ingat tujuan dari sabar ; Sabar itu kunci sukses, Sabar itu kunci syurga.

➡5. Dunia ini milik اَللّهُ azza wajalla. Hanya amal sholeh yg dibawa mati.

➡6. Meyakini dgn seyakin-yakinnya bahwa dgn kesabaran itu akan berbuah sukses/menang ; menahan diri.

➡7. Mengetahui kebaikan di balik perintah & larangan yg datang dr اَللّهُ dan rasulullah صلى الله عليه وسلم ; demikian jg di balik musibah pasti ada kebaikan.

➡8. Meningkatkan keimanan. Semakin tinggi faktor keimanan maka semakin tinggi kesabarannya.

➡9. Menumbuhkan al-khouf & ar-rodja (rasa takut & pengharapan)

Syaikh Utsaimin menggolongkan tingkat orang yg sabar dalam 4 golongan :

1. Benci/murka kepada اَللّهُ utk semua aktivitas baik itu lewat lisan, gerakan tubuh, sikap.

2. Sabar & diungkapkan dgn aktivitas yg sesuai syariat.

3. Ridho dgn takdir yg ada (ada musibah & tidak ada musibah sama saja)

4. Bersyukur ( dapat musibah justru bersyukur)

Rajin berdo'a utk ditambahkan kesabaran olh اَللّهُ azza wajalla.

____
✏ Oleh Ustadz Kholid Syamhudi, Lc حفظه الله تعالى

•┈┈┈◎❅❀❦❦❀❅◎┈┈┈•

TENGGELAM DI KEMAKSIATAN

TENGGELAM DI KEMAKSIATAN

Ingat... Allah akan mengampuni setiap dosa meskipun dosa besar selama mau bertaubat

قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَى أَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيم
ُ
“Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Az Zumar: 53). Ibnu Katsir mengatakan, ”Ayat yang mulia ini berisi seruan kepada setiap orang yang berbuat maksiat baik kekafiran dan lainnya untuk segera bertaubat kepada Allah. Ayat ini mengabarkan bahwa Allah akan mengampuni seluruh dosa bagi siapa yang ingin bertaubat dari dosa-dosa tersebut, walaupun dosa tersebut amat banyak, bagai buih di lautan. (Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, Ibnu Katsir, 12 / 138 - 139, Muassasah Qurthubah)

Ayat ini menunjukkan bahwa Allah akan mengampuni setiap dosa walaupun itu dosa kekufuran, kesyirikan, dan dosa besar (seperti zina, membunuh dan minum minuman keras). Semoga manfa'at

@DiariesImage

Sumber Rumayshocom
•═════◎◎۩❁۩◎◎═════•
Broadcasted by Islam itu Indah
- Instagram: @islamituindah.id
- Line: http://line.me/ti/p/%40islamituindah
- Telegram channel: @islamindah

Rabu, 23 November 2016

KIAT-KIAT MENJADIKAN ANAK HAFIDZ QUR'AN DI USIA DINI* By: SOBAT MUSLIM

������ *KIAT-KIAT MENJADIKAN ANAK HAFIDZ QUR'AN DI USIA DINI*
By: SOBAT MUSLIM

*AGAR ANAK HAFAL AL QURAN SEBELUM USIA 7 TAHUN*

✍Oleh : Syekh Dr. Kamil Al Labudi _hafidzohulloh_

Saudaraku, inilah kiat-kiat praktis mendidik putra-putri kita hafal Al Quran sebelum usia 7 tahun.

Kiat-kiat ini disampaikan oleh Syekh Dr. Kamil Al Labudi, pada tanggal 29 Ramadhan 1437 H.

Kiat-kiat ini disampaikan beliau berdasarkan pengalaman beliau dalam mendidik ketiga putra/putri beliau hafal Al Quran 30 juz dalam usia 4,5 tahun. Semua putra/putri beliau hafal Al Quran 30 juz sebelum usia mereka 5 tahun.

Ketiga putra/putri beliau
➡1. *Tabarok* hafal 30 juz ketika usianya 4,5 tahun,

➡2. *Yazid* hafal 30 juz ketika usianya 4,5 tahun,

➡3. *Zainah* hafal 30 juz ketika usianya 5 tahun.

☀ *Inilah kiat-kiatnya:*

✅1. Ketika anak kita lahir, dari usia 1 hari perdengarkan Al Quran setiap harinya 1 juz dan ulangi sebanyak 5 kali.

_Ulangi terus selama satu bulan. Jadi dalam waktu 1 bulan 1 juz di ulang sebanyak 150 kali. Maka waktu yang diperlukan untuk menamatkan memperdengarkan Al Quran sebanyak 30 juz hanya 30 bulan, yaitu 2,5 tahun. Ketika anak kita usianya 2,5 tahun dia sudah mendengarkan Al Quran 30 juz sebanyak 150 kali._

✅2. Pilihlah bacaan dari para Masyayikh, para Qori yang terkenal bacaannya fasih, seperti Qori Syekh Mahmud Kholil Al Hushori, Syekh Shiddiq Al Minsyawi, dll. Atau para Qori dari Saudi Arabia, seperti Syekh Ali Al Hudzaifi, Syekh Muhammad Ayyub, dll.

✅3. Ketika anak kita sudah tamat mendengarkan bacaan Al Quran 30 juz, maka ajarkan hafalan kepadanya. Sehari setengah halaman atau satu halaman, ulangi setiap harinya sampai 5 kali.

✅4. Buat cara yang menarik untuk anak kita agar mau menghafal, berikan hadiah ketika bisa mencapai target.

✅5. Berdo'a kepada Allah Ta'ala agar dimudahkan dalam membimbing anak kita dalam proses menghafal Al Quran 30 juz.

Dengan metode seperti ini, hanya perlu waktu 1,5 tahun anak kita hafal Al Quran 30 juz.

_Mudahan-mudahan Allah Ta'ala berikan karuniaNya kepada kita semua agar keluarga kita menjadi Ahlul Quran dan semoga putra-putri kita hafal Al Quran 30 juz dan berakhlaq dengan akhlaq Al Quran. Aamiin_.

___________________________________

@indonesiatauhid, Shofar 1438 H

(Ustadz dr. Raehanul Bahraen _hafidzohulloh_)

��Sumber: SalamDakwahCom

➖➖➖
 
Repost by :  
�� *SOBAT MUSLIM* group sharing kajian2 islam via WhatsApp & Telegram khusus _ikhwan_~(laki-laki)~    
�� Admin: +62 853-1028-3995 (utk bergabung silahkan kirim pesan via WA / TG dg format: Daftar#Nama#Kota Domisili)  
�� Join Channel Telegram *SOBAT MUSLIM* di : https://goo.gl/g64jcQ

Selasa, 22 November 2016

Agar Mata Hati Terbuka

BBG AL ILMU:
Agar Mata Hati Terbuka...

Agar mata hati terbuka, sehingga kita bisa melihat hal ihwal dunia dengan lebih jernih.. dan berkata-kata dengan mutiara hikmah.

======

Imam Syafi'i -rohimahulloh- mengatakan:

"Siapa yang ingin Allah bukakan hatinya, dan Allah berikan hikmah kepadanya; maka hendaklah dia berkholwat (menyendiri dengan ibadah), mengurangi makan, dan tidak bergaul dengan orang-orang yang bodoh dan sebagianulama yang tidak memiliki sikap obyektif dan tidak memiliki adab"

[Manaqib Imam Syafi'i lil Baihaqi 2/172].

---------

Ibarat pandangan seseorang kepada sesuatu yang sangat besar, semakin dia jauh dari benda itu, maka semakin menyeluruh pula pandangan dia terhadap sesuatu tersebut.

Begitu pula pandangan kita terhadap dunia, semakin kita menjauh dari dunia, kita akan dapat memandang hakekat dunia itu dengan lebih menyeluruh.

Apalagi bila Allah memberikan kita setitik ilmu-Nya karena kedekatan kita dengan-Nya, tentu akan semakin jelas pandangan mata hati kita terhadap dunia ini dan semakin lengkap pengetahuan kita tentangnya, wallohu a'lam.

Musyaffa' Ad Dariny,  حفظه الله تعالى 

RUSH MONEY

������ *RUSH MONEY ...

Rasa kecewa masih saja membakar hati hati ummat Islam Nusantara. Walau si durhaka mengobral hoax telah jadi tersangka, namun ia masih dibiarkan gentayangan menebar hoaxnya.

Rasa keadilan benar benar sirna, betapa tidak di saat hamba hamba Allah Ta'ala terduga atau tersangka langsung dijebloskan ke penjara bahkan ditangkap seakan menangkap gerombolan perampok, dengan senjata Laras panjang dan rompi perang.

Kini perlawanan model baru mulai didengungkan, tarik dana ummat Islam dari bank bank Kroni Kroni ohok ohok dan segera simpan di bawah bantal. Dengar ide ini hati saya saja ikut ciut, kebayang tragedi krisis moneter 97-98.

Bank Bank tumbang, dan rakyat kecil sengsara, namun aseng aseng semakin kaya, karena ternyata  mereka lebih pandai dan lebih cepat dalam urusan narik dana dan menyembunyikannya di Singapura. Akhirnya, muncullah BLBI , yang ujung ujungnya sapi perah BLBI diisap kembali oleh aseng dan kroni kroninya, sampai sampai mulut redbull piaraan aseng belepotan susu sampai saat ini.

Solusi membuat rush menurut saya sama saja ngajak mati bareng, bisa jadi mati sendiri dan semakin menjadikan aseng semakin dalam ke ngisap susu sapi perah piaraan ibu Pertiwi. Kalau saat ini hanya moncong Redbull yang berwarna putih, bisa jadi besok mereka berenang di kolam susu sampai sekujur badannya berubah warna jadi putih.

Saudaraku! Kasihanilah ibu Pertiwi jangan semakin dibebani dengan masalah baru, berdoalah dengan setulus hati saudara kepada Allah semoga melimpahkan hidayah kepada bapak Presiden Jokowi agar mendapat hidayah dan menghinakan aseng kafir beserta hoaknya.

Sabar saudaraku, sabar, percayalah pertolongan Allah sangat dekat, hanya butuh anda bersimpuh di hadapan-Nya memohon pertolongan.                                 
✒ Ditulis oleh. Ustadz Dr. Muhammad Arifin Badri, MA حفظه الله تعالى                                                                                                                       
***

Senin, 21 November 2016

*Mari Cek Posisi Sholat Berjama'ahmu* Yuk belajar n belajar

*Mari Cek Posisi Sholat Berjama'ahmu*
Yuk belajar n belajar

⚫= imam ikhwan/laki
��= imam akhwat/wanita
⚪= makmum ikhwan
��= makmum akhwat
▫/��= makmum anak

*Berdua*         ⚫⚪
(Hadist Ibnu Abbas, HR. Bukhari)

                         ⚫
                         ��
(Hadist Anas, HR. Bukhari Muslim)

                         ����
(Hadist Ibnu Abbas, HR. Bukhari)

*Bertiga*           ⚫
                      ⚪⚪
(Hadist Jabir, HR. Ahmad)

                         ⚫⚪
                            ��
(HR. Ibnu Abbas & HR. Anas bin Malik)

                    ������
(Hadist Aisyah RA, HR. Baihaqi; Hakim; Daruquthni; Ibnu Abi Syaibah)

*Ramai*                ⚫
               ⚪⚪⚪⚪⚪
                     ⚪⚪⚪

                     ������
(HR. Abu Hurairah; Muslim)

          ��������������
          ��������������
(Hadist Aisyah RA dan Ummu Salamah RA; HR. Ibnu Abbas)

                            ⚫
                ⚪⚪⚪⚪⚪
          ▫⚪▫⚪▫⚪▫

          ��������������
(Ijma asy Syarhul mumti 'ala zadil mustaqni', Syekh Ibnu Utsaimin, IV:391)

atau                    ⚫
                ⚪⚪⚪⚪⚪
                ▫▫⚪⚪⚪

                ����������
(HR. Muslim 122/399/400/432; Abu Daud 674; Nasa'i 806; At Tirmidzi 228; Ibnu Majah 803; Shahih At Thargib 511)

atau                    ⚫
                      ⚪⚪⚪
                      ▫▫▫

                      ������
                      ������
(Hadist Abu Malik Al-Asyari, HR. Ahmad)
________________
_"Sholatlah sebagaimana kalian melihat aku sholat...”_
(HR. Bukhari no.6705, Ad Darimi no.1225) Kitab 9 Imam.

*Semoga bermanfaat*��
Nasum _Abu Shafaa al-Ichwan_
����
__________________

KETAKUTAN DIKUASAI CINA

���� KETAKUTAN DIKUASAI CINA ����

Ketakutan dan kekhawatiran itu wajar. Namun tentunya jangan sampai membuat kita bersikap arogan dan extrim ...

Semuanya harus dihadapi dengan ilmu dan ketaqwaan ...
Cobalah renunggi ayat ini:

ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻗَﺎﻝَ ﻟَﻬُﻢُ ﺍﻟﻨَّﺎﺱُ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻨَّﺎﺱَ ﻗَﺪْ ﺟَﻤَﻌُﻮﺍ ﻟَﻜُﻢْ ﻓَﺎﺧْﺸَﻮْﻫُﻢْ ﻓَﺰَﺍﺩَﻫُﻢْ ﺇِﻳﻤَﺎﻧًﺎ ﻭَﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﺣَﺴْﺒُﻨَﺎ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻭَﻧِﻌْﻢَ ﺍﻟْﻮَﻛِﻴﻞُ

“(Yaitu) orang-orang (yang mentaati Allah dan Rasul) yang kepada mereka ada orang-orang yang mengatakan: “Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka”, maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab: “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung” (Ali Imron: 173)

Imam Abu Ja’far Ath Thobari rahimahullah berkata:

ﻓﺰﺍﺩﻫﻢ ﺫﻟﻚ ﻣﻦ ﺗﺨﻮﻳﻒ ﻣﻦ ﺧﻮَّﻓﻬﻢ ﺃﻣﺮَ ﺃﺑﻲ ﺳﻔﻴﺎﻥ ﻭﺃﺻﺤﺎﺑﻪ ﻣﻦ ﺍﻟﻤﺸﺮﻛﻴﻦ، ﻳﻘﻴﻨًﺎ ﺇﻟﻰ ﻳﻘﻴﻨﻬﻢ، ﻭﺗﺼﺪﻳﻘًﺎ ﻟﻠﻪ ﻭﻟﻮﻋﺪﻩ ﻭﻭﻋﺪ ﺭﺳﻮﻟﻪ ﺇﻟﻰ ﺗﺼﺪﻳﻘﻬﻢ، ﻭﻟﻢ ﻳﺜﻨﻬﻢ ﺫﻟﻚ ﻋﻦ ﻭﺟﻬﻬﻢ ﺍﻟﺬﻱ ﺃﻣﺮﻫﻢ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺑﺎﻟﺴﻴﺮ ﻓﻴﻪ، ﻭﻟﻜﻦ ﺳﺎﺭﻭﺍ ﺣﺘﻰ ﺑﻠﻐﻮﺍ ﺭﺿﻮﺍﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻣﻨﻪ ،

“Ketika mereka ditakut takuti oleh seseorang bahwa pasukan Abu Sufyan dan pasukan kaum musyrikin (akan menyerang), bertambahlah keyakinan mereka, dan semakin membenarkan janji Allah dan rosulNya, DAN TIDAK MEMBUAT MEREKA BERPALING DARI MELAKSANAKAN PERINTAH ROSUL untuk berjalan menuju tempat yang telah diperintahkan oleh beliau, namun mereka tetap berjalan sampai mendapatkan keridloan Allah. (Tafsir Ath Thobari).

Subhanallah…!!
Demikianlah ahli ilmu dan iman. ketakutan dan kekhawatiran tidak membuat mereka terprovokasi. Tidak juga membuat berpaling dari perintah rosul..

Saudaraku ...
Kekhawatiran yang ditebar saat ini hadapilah dengan tawakkal dan kembali kepada Allah ...

Jangan sampai memalingkan kita dari berilmu dan beramal. Teruslah istiqomah di atas jalan salafusholeh.
yakinlah, sehebat apapun makar kaum kuffar untuk menghancurkan islam pasti akan rapuh di hadapan sabar dan ketaqwaan.

Sebagaimana firman Allah:

ﻭَﺇِﻥْ ﺗَﺼْﺒِﺮُﻭﺍ ﻭَﺗَﺘَّﻘُﻮﺍ ﻟَﺎ ﻳَﻀُﺮُّﻛُﻢْ ﻛَﻴْﺪُﻫُﻢْ ﺷَﻴْﺌًﺎ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠﻪ ﺑِﻤَﺎ ﻳَﻌْﻤَﻠُﻮﻥَ ﻣُﺤِﻴﻂٌ

Dan jika kamu terus bersabar dan bertaqwa, tidak akan membahayakanmu tipu daya mereka sedikitpun. (Ali Imron:121).

Tipu daya kaum kafir akan berhasil di saat kesabaran dan ketaqwaan kita rapuh.

�� Sumber : bbg-alilmu.                                                      
✒ Ditulis oleh:
Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc. حفظه الله تعالى

***

Minggu, 20 November 2016

CERITA PAGI YANG BERBEDA

�� CERITA PAGI YANG BERBEDA

Di pagi hari, di antara saudara kita ada yang tidak mendapati meski sekadar sesuap nasi. Ia butuh bersusah payah untuk mendapatkan nikmatnya sarapan pagi.

Di pagi hari, di antara saudara kita ada yang merasa benar-benar ketakutan. Ia khawatir bom dan rudal menimpa dan meruntuhkan rumahnya, dan membunuh jiwanya.

Di pagi hari, di antara saudara kita ada yang menanti ajal menghampiri. Ia berbaring lemah di rumah sakit, bergerak sangat sulit, meski sekadar untuk makan dan minum.

Di pagi hari, ternyata alur cerita di antara kita banyak yang berbeda.

Di pagi hari, begitu banyak cerita yang tak seindah apa yang ada pada kita.

Apabila kita benar-benar mengamati dan merenungi begitu banyak cerita yang dialami oleh sebagian orang yang berbeda, niscaya kita akan memahami sabda Nabi shallallahu alaihi wa sallam berikut ini.

Beliau bersabda:

مَنْ أَصْبَحَ مِنْكُمْ آمِنًا فِي سِرْبِهِ مُعَافًى فِي جَسَدِهِ عِنْدَهُ قُوْتُ يَوْمِهِ فَكَأَنَّمَا حِيْزَتْ لَهُ الدُّنْيَا بِحَذَافِيْرِهَا.

“Siapa dari kalian yang di pagi hari merasakan keamanan, kesehatan pada badan, dan pada hari itu ia memiliki kecukupan makanan, maka seakan-akan telah diberikan kepadanya dunia ini beserta isinya. (Hadis hasan riwayat at-Tirmidzi dan Ibnu Majah. Lihat Sunan at-Tirmidzi ta’liq al-Albani no 2346 & Shahih at-Targhib no 833)

Segala puji bagi Allah yang telah melimpahkan kepada kita nikmat aman, kesehatan dan kecukupan makanan.

Semoga kita termasuk kepada golongan hamba-Nya yang sedikit.

Allah ta’ala berfirman:

وَقَلِيْلٌ مِنْ عِبَادِيَ الشَّكُوْرُ.

Dan sedikit sekali dari hamba-hamba-Ku yang benar-benar bersyukur. (QS. Saba’: 13)

���� Bagian Indonesia
���� ICC DAMMAM KSA
�� [ 19/02/1438 H ]
==================
Berlangganan Tulisan:
�� Via WhatsApp +966556288679
�� Via Telegram @iccdammamksa

Minggu, 13 November 2016

DO'A DI MUSIM HUJAN

DO'A DI MUSIM HUJAN

Sedia payung sebelum hujan..

Hapalkan doa-doa bermanfaat sebelum gerimis menghilang..

A. Saat Angin Kencang

ﺍﻟﻠﻬﻢ ﺇﻧﻲ ﺃﺳﺄﻟﻚ ﺧﻴﺮﻫﺎ ﻭﺧﻴﺮ ﻣﺎ ﻓﻴﻬﺎ ﻭﺧﻴﺮ ﻣﺎ ﺃﺭﺳﻠﺖ ﺑﻪ

ﻭﺃﻋﻮﺫ ﺑﻚ ﻣﻦ ﺷﺮﻫﺎ ﻭﺷﺮ ﻣﺎ ﻓﻴﻬﺎ ﻭﺷﺮ ﻣﺎ ﺃﺭﺳﻠﺖ ﺑﻪ

”Allahumma innii as’aluka khairaha wa khaira maa fiihaa wa khaira maa ursilat bihi.

Wa a’udzu bika min syarriha wa syarri maa fiihaa wa syarri maa ursilat bihi..”

“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepadaMu kebaikan angin ini..

dan kebaikan yang terkandung padanya serta kebaikan apa yang dibawanya.

Dan aku berlindung kepadaMu dari kejelekannya..

dan kejelekan yang ada padanya dan kejelekan apa yang dibawanya..”

(HR al-Bukhari: 899, at-Tirmidzi: 3449)

B. Bila Mendengar Petir

ﺳﺒﺤﺎﻥ ﺍﻟﺬﻱ ﻳﺴﺒﺢ ﺍﻟﺮﻋﺪ ﺑﺤﻤﺪﻩ ﻭﺍﻟﻤﻼﺋﻜﺔ
ﻣﻦ ﺧﻴﻔﺘﻪ

"Subhaanalladzi yusabbihur ra’du bihamdihi wal malaaikatu min khiifatihi.."

“Maha Suci Allah yang petir bertasbih dengan memujiNya, begitu juga para malaikat, karena takut kepadaNya..”

(Shahih Mauquf; al-Muwaththa’: 2/992, Shahih al-Adabul Mufrad: 556 al-Albani)

C. Ketika Turun Hujan

”Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan,

ﺍﻟﻠﻬﻢ ﺻﻴﺒﺎ ﻧﺎﻓﻌﺎ

”Allahumma shayyiban nafi’an..”

"Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat..” (HR al-Bukhari: 1032)

D. Apabila Hujan Lebat.

Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam berdoa,

ﺍﻟﻠﻬﻢ ﺣﻮﺍﻟﻴﻨﺎ ﻭﻟﺎ ﻋﻠﻴﻨﺎ,ﺍﻟﻠﻬﻢ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﺂﻛﺎﻡ ﻭﺍﻟﻈﺮﺍﺏ ﻭﺑﻄﻮﻥ ﺍﻟﺄﻭﺩﻳﺔ ﻭﻣﻨﺎﺑﺖ ﺍﻟﺸﺠﺮ

“Allahumma hawaalaina walaa ’alaina. Allahumma ’alal aakami, wazh zhiraabi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari..”

"Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami.

Ya Allah, turunkanlah hujan di dataran tinggi, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan..”

(HR al-Bukhari: 1013, Muslim: 897)

E. Usai Hujan Turun.

ﻣﻄﺮﻧﺎ ﺑﻔﻀﻞ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺭﺣﻤﺘﻪ

’Muthirna bi fadhlillahi wa rahmatihi..”

"Kita diberi hujan karena karunia dan rahmat Allah.."

(HR. al-Bukhari: 846, Muslim: 71)

Senantiasa ada doa kebaikan di setiap keadaan..

@sahabatilmu

•┈┈┈◎❅❀❦🌺🌻🌺🌻🌺❦❀❅◎┈┈┈•

Jumat, 11 November 2016

Sampaikanlah Sunnah Jika Orang Lain Mendebatimu Maka Diamlah

[Sampaikanlah Sunnah Jika Orang Lain Mendebatimu Maka Diamlah]

Imam Syafii berkata :

Aku mampu berhujah dengan 10 orang yang berilmu, tetapi aku PASTI KALAH dengan seorang yang jahil, karena orang yang jahil itu tidak pernah faham landasan ilmu.

Imam Syafii berkata :
 
Apabila orang bodoh mengajak berdebat denganmu, maka sikap yang terbaik adalah diam, tidak menanggapi
 
Apabila kamu melayani, maka kamu akan susah sendiri. Dan bila kamu berteman dengannya, maka ia akan selalu menyakiti hati

Apabila ada orang bertanya kepadaku,jika ditantang oleh musuh, apakah engkau diam ??

Jawabku kepadanya : Sesungguhnya untuk menangkal pintu-pintu kejahatan itu ada kuncinya.
 
Sikap diam terhadap orang yang bodoh adalah suatu kemuliaan. Begitu pula diam untuk menjaga kehormatan adalah suatu kebaikan. Lalu Imam Syafii berkata :
 
Apakah kamu tidak melihat bahwa seekor singa itu ditakuti lantaran ia pendiam ?? Sedangkan seekor anjing dibuat permainan karena ia suka menggonggong ??

(Celotehmuslim)

Yuk cari bukunya di link berikut ini : http://bit.ly/2c6Z1Li
 
Oleh : Pusat Buku Sunnah

#Komen, #Like yuk mudah2an teman anda mendapat faedah ilmu dari status yg anda bagikan di wall anda, dan menjadi pembuka pintu amal kebaikan bagi anda.. aamin
Tunggu Apa lagi!
------

Mau dapat ilmu? Gabung yuk bersama Grup Untaian Penuh Hikmah PBS di :
FB : Pusat Buku Sunnah
Web: PusatBukuSunnah.com
IG : pusatbukusunnah
Line Id: hikmahpbs
Channel Telegram: hikmahsunnah
BB: 59EA8E26 (Pin Bb ke Delapan)
WA : 089695566881 ketik [Gabung PBS43 Nama]

Rabu, 09 November 2016

ENGKAULAH SANG JUARA, SEKALIPUN NAMAMU BERADA DIURUTAN TERAKHIR

Mahasiswa Muslim Gadjah Mada:
SEKALI LAGI.... ENGKAULAH SANG JUARA, SEKALIPUN NAMAMU BERADA DIURUTAN TERAKHIR

Ketahuilah wahai penuntut ilmu…

Umat tidak peduli apakah nilai akademik mu tinggi atau tidak

Mereka juga tidak peduli apakah engkau masuk dalam peringkat 10 besar atau tidak

Namun ada dua hal yang mereka tunggu darimu :

Pertama: Baiknya agama dan keistiqomahanmu, serta pengaruh yang lahir dari keduanya berupa kebagusan akhlak yang akan menjadi terjemahan terbaik dari keislamanmu. Bila engkau diberi taufiq dalam mewujudkan semua itu, maka engkaulah pemenang, sekalipun namamu berada di diurutan paling akhir.

Kedua: Mereka juga menunggu kematangan serta penguasaan yang baik terhadap ilmu (yang kamu tekuni). Bila engkau menguasai dengan baik ilmu yang nantinya akan engkau sampaikan, maka engkaulah sang juara meski namamu berada di urutan terakhir.

Allah sendiri yang nantinya akan mengangkat derajatmu walau untuk waktu yang lama. Maka jangan sekali-kali engkau menjadikan prestasi duniawi sebagai obsesi atau tujuan utamamu.

Bersungguh-sungguhlah dalam menjaga keistiqomahan diri, wujudkan akhlaq yang baik, serta kuasai dengan baik ilmu yang engkau tekuni.

Syaikh DR. Muhammad Muhammad Muhtar As Syinqity -Hafidzahullah-

Madinah 10-06-1435 H
Ustadz Aan Chandra Thalib
________________________________________________

Kamis, 20 Oktober 2016

HUKUM MAKAN KATAK

5 Binatang yang tidak boleh dibunuh atau dimakan
1. Semut
2. Lebah
3. Burung Hud hud
4. Burung Shurad
5. Katak
Dari Ibnu Abbasradhiyallahu ‘anhuma, ia berkata
إِنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- نَهَى عَنْ قَتْلِ أَرْبَعٍ مِنَ الدَّوَابِّ النَّمْلَةُ وَالنَّحْلَةُ وَالْهُدْهُدُ وَالصُّرَدُ.
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang membunuh empat hewan: semut, lebah, burung Hudhud dan burung Shurad.” (HR. Abu Daud no. 5267, Ibnu Majah no. 3224 dan Ahmad 1: 332. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)
Haramnya Katak
Adapun dalil haramnya memakan katak adalah hadits,
أَنَّ طَبِيبًا سَأَلَ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- عَنْ ضِفْدَعٍ يَجْعَلُهَا فِى دَوَاءٍ فَنَهَاهُ النَّبِىُّ -صلى الله عليه وسلم- عَنْ قَتْلِهَا.
“Ada seorang tabib menanyakan kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengenai katak, apakah boleh dijadikan obat. Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang untuk membunuh katak.” (HR. Abu Daud no. 5269 dan Ahmad 3/453. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Penulis: Ustadz Fadlan Fahamsyah, Lc. MHI