Sabtu, 14 Januari 2017

MASA DEPAN YANG SESUNGGUHNYA

?����✈ MASA DEPAN YANG SESUNGGUHNYA? ������                                                   
Syaikh Ali Mustafa Thantawi mengatakan:

"Aku pernah duduk di bangku sekolah dasar demi masa depan. Kemudian aku belajar di jenjang SMP juga demi masa depan.
Setelah itu mereka mengatakan "lanjutkan lagi ke jenjang SMA demi masa depan"
Setelah lulus SMA mereka mengatakan, "demi masa depan lanjutkan hingga sarjana".
Setelah meraih gelar sarjana mereka mengatakan: Carilah pekerjaan demi masa depan.
Setelah aku bekerja mereka mengatakan:
Menikahlah demi masa depan.
Setelah menikah mereka mengatakan: Segeralah punya momongan, demi masa depan.

Dan saat ini ketika aku menulis kata-kata ini umurku telah mencapai 77 tahun, dan aku masih menunggu
masa depan.

Masa depan adalah titik merah yang takkan pernah kita capai.                        Karena bila kita mencapainya, masa itu berubah menjadi masa kini, lalu kita akan menghadapi masa depan berikutnya dan begitu seterusnya.

Masa depan yang sesungguhnya adalah: Ketika engkau membuat Allah ridha kepadamu, lalu engkau selamat dari neraka-Nya dan mendapatkan surga-Nya.

Sumber: multaqoahlulhadits
__________________
Madinah 25-07-1436 H
✒ Ditulis oleh Ust. Aan Chandra Thalib El Gharantaly حفظه الله تعالى

***

Senin, 09 Januari 2017

Walau BBM naik, CABE naik, TD Listrik naik, STNK naik, tapi tenang sobat, hujan tetap saja turun.

Islamic Center Unaiza_Indo:
Walau BBM naik, CABE naik, TD Listrik naik, STNK naik, tapi tenang sobat, hujan tetap saja turun.

Jadi lebih baik menikmati hujan turun daripada meratapi BBM dan lainnya yang naik.

Percaya deh, kalau anda meminta kenaikan rejeki anda kepada Allah Pemilik segala rejeki, akan lebih tentram di hati dibanding meratapi kenaikan kenaikan yang terjadi.

Menggantungkan harapan agar Allah menaikkan rejeki anda lebih realistis dibanding menuntut siapapun untuk menurunkan harga berbagai komoditi di atas.

Daripada waktu dan energi habis untuk diskusi dan meratapi kenaikan tentu lebih bijak bila anda menghabiskannya untuk mendekatkan diri dan memohon tambahan rejeki kepada Allah Ta'ala. Simak janji Allah Ta'ala:
ان الذين تعبدون من دون الله لا يملكون لكم رزقا فابتغوا عند الله الرزق واعبدوه واشكروا له
Sesungguhnya yang kalian sembah selain Allah tiada memiliki rejeki untuk kalian, karena itu mintalah rejeki kepada Allah, sembahlah Dia dan bersyukurlah kepada-Nya. ( al.ankabut 17)

Gimana sobat, mau marah marah mengumpat pemerintah yang menaikkan dan hasilnya hanya kekecewaan, atau milih berdoa dan fokus beribadah kepada pemilik rejeki yang kuasa menaikkan dan bahkan melipatgandakan rejeki anda?

Hayo , pilih sendiri, menunya prasmanan kok, asal tahu saja resiko pilihan anda.

Status di saat menjadi korban delay penerbangan dan hujan deras di bandara Pangkalpinang.

________
Oleh: Ust. DR. Muhammad Arifin Badri, MA حفظه الله تعالى

---------------------
�� Bc Tgram "Islamic Center Unaiza_Indo"
�� Join Channel Tgram kami, klik di: https://telegram.me/jalyat_indo
Atau klik di sini: https://goo.gl/wc1wHC

______
�� Untuk bergabung ke Broadcast "WA Dakwah Jalyat Unaiza_Indo" (dengan nomor yg baru) silahkan simpan nomor berikut (+966539182225) di kontak HP anda, lalu kirim "mengikuti" melalui WA ke nomor tersebut.